Bukittinggi, Jamgadangnews- Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bukittinggi gelar Milad ke-45 atas berdirinya sekolah madrasah tertua dikota ini. Dihadiri oleh Wakil Walikota Bukittinggi Marfendi, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Sumbar, Hendri Pani serta Kepala Madrasah dan Tsanawiyah se Kota Bukittinggi. Selasa (14/2/2023).
Kepala MAN 1 Bukittinggi Irsyad menjelaskan , dengan milad ke 45 tahun ini, bagaimana mengkaji untuk kedepannya, MAN 1 dapat meningkatkan prestasi belajar dan prestasi non akademik meningkat dari biasanya.
“Pada Milad ini kita adakan rangkaian acara berupa lomba kosinus/mata pelajaran antar SLTP, sebutkan berupa lomba seni antar SLTA, pameran hasil karya siswa dan keterampilan las, listrik, tata busana, robotik dan multi media,”urainya.
Menurut Irsyad, lomba yang diikuti bukan hanya dari siswa Madrasah di Sumatera Barat, tetapi juga dari MAN 1 Mandailing Natal Sumut.
Ditambahkannya, bagaimana pembangunan dari segi fisik dan mental siswa dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya dan kerjasama dengan masyarakat dan pemerintahan, sehingga terwujud madrasah yang mandiri dan berprestasi.
Milad Ke-45 MAN 1 Bukittinggi, Hendri Pani : Madrasah Ini Terbaik di Sumbar
Wakil Walikota Bukittinggi Marfendi, sangat mengapresiasi acara milad itu, sebab sekolah ini telah mencapai prestasi kebanggaan, baik ditingkat kota, bahkan provinsi nasional.
“Dengan prestasi yang telah diraih itu, tentu harapnya dipertahankan, kreatifitas untuk menjadikan anak-anak menjadi orang luar biasa ini perlu dipertahankan dan diarahkan,”ulasnya.
Menurut Wawako, dahulu pendidikan yang pernah ada di Sumatera Barat ini pernah menghasilkan orang-orang besar pada usia yang relatif sangat muda.
Misalkan, Rasuna Said yang membuang Belanda ke Semarang pada usia 22 tahun, mengapa hal itu bisa terjadi, karena disebabkan oleh hasil pendidikan yang baik dan bagus di masyarakat tengah.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sumatera Barat, Hendri Pani mengaku senang dan bangga digelarnya acara itu.
“Milad ini merupakan ajang promosi, sosialisasi dan unjuk prestasi dari MAN 1 Bukittinggi terhadap capaian dalam rentang 5 tahun terakhir. Prestasi nasional itu seperti, lomba Robotic, skill MA tingkat provinsi Sumbar,”ungkapnya.
Dikatakannya, MAN 1 Bukittinggi sudah ber Akumulasi menjadi madrasah yang berbasis sain dan penelitian, disamping porsi keagamaan yang cukup tinggi. MAN 1 Bukittinggi juga madrasah yang secara nasional termasuk dalam 700 madrasah yang tergolong berkualitas di Indonesia dan 10 besar MA dan SMA di Sumatera Barat. Untuk MAN saja yang terbaik kedua setelah MAN Insan Cendekia (IC) di Pariaman.
“Kita berharap madrasah yang ada di Bukittinggi menjadi yang terbaik ditingkat nasional,” imbuhnya.
( San )