Indeks
Berita  

PMI Bukittinggi Siaga Lebaran,Apa Saja Yang Disiapkan?

Bukittinggi,- Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi siap membantu masyarakat memberikan dampak yang positif untuk penanganan pertolongan pertama.Hal tersebut dikatakan Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Bukittinggi H . Cairunnas di sela kesibukannya, Minggu (16/4/2023) malam.

Sinergitas Palang Merah Indonesia PMI kota Bukittinggi dalam melayani masyarakat terus ditingkatkan.

Cairunnas menjelaskan, menjelang perayaan hari raya Idul Fitri 1444 Hijriyah seperti biasa memang Palang Merah Indonesia kota Bukittinggi memang aktif memberikan suatu kenyamanan kepada masyarakat.

“Setiap wisatawan yang berkunjung ketempat Wisata di kota Bukittinggi ini mereka sudah tidak perlu memikirkan lagi tentang hal-hal kecil seperti pusing dan keluhan lainnya,” ujar Chairunnas

Atas hal itu PMI siap membantu masyarakat memberikan dampak yang positif untuk penanganan pertolongan pertama, PMI sudah buka Posko di beberapa titik. Posko Pelayanan Masyarakat H-6 Hingga H+7.

Dijelaskannya, titik pos utama itu ada di depan Jam Gadang, kita tetap disana pada setiap tahunnya, kemudian di kebun binatang dan juga di panorama. Untuk jadwal piket setiap harinya kita adakan dua shift siang dan malam dengan jumlah relawan sebanyak 13 orang untuk satu kali shift, juga bersinergi dengan Dinas Kesehatan kota Bukittinggi dan Dinas pariwisata.

Mulai besok 17 April sampai dengan tanggal 2 Mei kita sudah memfungsikan Posko di depan Jam Gadang,khusus kepada ibu-ibu yang menyusui kita siapkan ruangan khusus karena banyak dari pengunjung itu yang punya bayi,anak kecil dan harus bisa istirahat dengan nyaman untuk menyusui, kita siapkan ruang khususnya.

PMI juga menyediakan layanan mobile, satu tim ada tiga orang, jadi kalau pengunjung ada trouble tim mobile kita itu sampai di Aur kuning hingga ke jambu air sudah di siapkan, jadi masyarakat tidak perlu lagi bingung seandainya ada masyarakat yang tiba-tiba pusing atau ada trouble dengan kendaraan atau turun jatuh segala macamnya PMI sudah siapkan relawan untuk mengatasi itu.

“Seperti kita ketahui kota Bukittinggi ini adalah kota Wisata, dan pada hari-hari tertentu juga hari libur sangat ramai dikunjungi wisatawan lokal dan wisatawan asing,” ujarnya.

Apalagi tahun ini orang pulang basamo(bersama) itu luar biasa karena dampak dari covid sudah hilang (nol sekarang:red) karena pemerintah pusat sudah mencabut Peraturan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan segala macamnya.

*Himbauan* Kepada masyarakat dalam berwisata perlu juga untuk menjaga makan dan selalu menyiapkan air putih untuk minum karena pengalaman sebelumnya kebanyakan yang mengalami pusing itu karena kelelahan, karena asik berwisata sehingga lupa memperhatikan kesehatan.

Wisata di kota Bukittinggi ini sangat mudah dijangkau cukup dengan jalan kaki wisatawan bisa menuju beberapa lokasi wisata, mulai dari Lobang Jepang, Panorama, Ngarai sianok terus kalau dari Jam gadang bisa langsung ke Kebun Binatang. ( Alex )

Penulis: Alex Editor: Alex armanca
Exit mobile version