Bukittinggi,JamGadangNews.com
Pelaksanaan Proyek Stasiun Food Court sudah mencapai progress 15 % dari Awal Pekerjaan sesuai kontrak 5/6/2023 dengan Pelaksana PT.Aia Bareh selama 180 hari kalender atau berkisar 24 Minggu, nomor kontrak : 02/SPK/PPK/DISPARPERIN/VI/2023, dengan konsultan CV. Mitra Sakinah Consultant.
mengalokasikan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah(APBD) tahun 2023 melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian(DISPARPERIN) Senilai Rp.12.910.999.999,21 tahap II.
Penggunaan APBD Pemkot Bukittinggi bertujuan untuk kegiatan pembangunan dan pengelolaan sarana distribusi perdagangan di eks stasiun, tepatnya di jalan Syech Arrasuli, kelurahan Aur Terjungkang Tengah Sawah(ATTS), kecamatan Guguk Panjang, kota Bukittinggi.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk pekerjaan pembangunan penampungan pedagang pasar bawah, eks pengusaha kuliner stasiun, dan lokasi parkir diatas lahan milik PT. KAI seluas lebih kurang 2 hektare.
Revi Bahrizal, S.T selaku Project Manager(PM) di perusahaan CV. Aia Bareh dibawah kepemimpinan Mul sebagai direktur perusahaan kontraktor kepada Wartawan JamGadangNews.com ketika di temui di lapangan,Jum’at (07/07/2023) mmenjelaskan dalam pelaksanaan pekerjaan sebulan berjalan yakni di Minggu ke 4 sudah mencapai bobot realisasi plus, jelas melebihi dari perencanaan yang tertuang dalam Time Schedule.
Rangka baja yang akan digunakan sebagai Selasar
“Dari hasil laporan opname di Minggu ke 4, realisasi pekerjaan telah mencapai progres 15%, +8%, tentunya sudah melebihi dari perencanaan yang berkisar 7%,pada Minggu ke 7 dan 8 mendatang, kami menargetkan untuk pencapaian bobot realisasi berkisar 25%,” papar PM CV. Aia Bareh tersebut.
Pantauan Wartawan ini di lapangan terlihat pekerjaan proyek dengan menggali beberapa Pondasi tapak Gajah serta Pembuatan Selasar dari Rangka Baja.(Rudi)