Chairunnas menyebutkan, kerja sama ini merupakan kelanjutan dari MoU sebelumnya yang berlaku selama satu tahun. Kini, berdasarkan aturan terbaru, masa kerja sama diperpanjang menjadi dua tahun ke depan.
“Selama ini hubungan kami dengan RS Madina berjalan sangat baik. Mereka selalu mendukung setiap kegiatan positif PMI, termasuk saat kami membuka posko bantuan banjir lahar dingin Gunung Marapi di Sungai Pua. RS Madina turut berkontribusi memberikan bantuan vitamin dan perlengkapan bagi relawan,” ujarnya.
Lebih lanjut, pihak RS Madina menyatakan siap menyukseskan program ini dengan menjadwalkan kegiatan donor darah rutin setiap dua bulan sekali. Seluruh pegawai dan staf rumah sakit juga akan diajak aktif menjadi pendonor.
“Kami ingin meningkatkan kesadaran masyarakat dan pegawai tentang pentingnya donor darah. Ini bukan sekadar kegiatan sosial, tetapi juga bentuk dukungan nyata terhadap misi kemanusiaan PMI,” kata Arman Defisa, SKM, CHRM, Kabid Umum dan SDM RS Madina.
Ia menambahkan, kegiatan donor darah akan dilakukan di lingkungan rumah sakit melalui unit mobil donor PMI. Diharapkan kerja sama ini terus berlanjut dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Bukittinggi dan sekitarnya.
“Terima kasih kepada semua pihak yang mendukung, termasuk rekan-rekan media yang ikut menyebarluaskan informasi positif ini,” tutupnya.
Kegiatan kemanusiaan ini hendaknya semakin menyadarkan masyarakat kota tentang pentingnya kita mendukung PMI dalam memberikan pelayanan kesehatan untuk kebaikan bersama.