PMI Salurkan Bantuan Darurat kepada korban kebakaran Di pulau anak air

PMI Salurkan Bantuan Darurat kepada korban kebakaran Di pulau anak air(**)

Jamgadangnews, Bukittinggi — Kebakaran melanda kawasan RT 02 RW 01, Kelurahan Pulai Anak Air, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi, pada Senin, 17 November 2025. Peristiwa tersebut menghanguskan tiga unit rumah semi permanen dan satu unit bagian dapur, membuat empat kepala keluarga terdampak.

Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang.

PMI Kota Bukittinggi merespons cepat dengan melakukan asesmen awal serta menyiagakan layanan medis dan ambulans. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut.

PMI juga telah menyalurkan bantuan darurat berupa kitchen kit, selimut, handuk, baju layak pakai, kain sarung, ceret, dan terpal untuk membantu memenuhi kebutuhan dasar para penyintas.

Warga terdampak meliputi seorang perempuan lansia berusia 85 tahun; satu keluarga dengan orang dewasa berusia 39 dan 24 tahun beserta dua anak berusia 3 dan 4 tahun; seorang pria berusia 45 tahun; serta keluarga lain yang terdiri dari pria 45 tahun, perempuan 40 tahun, serta dua remaja berusia 18 dan 13 tahun.

Ketua PMI Kota Bukittinggi, H. Chairunnas, menegaskan komitmen PMI dalam memastikan layanan cepat dan tepat kepada masyarakat terdampak bencana.

“PMI langsung menyalurkan bantuan darurat agar kebutuhan mendesak penyintas dapat segera terpenuhi. Kami akan terus memantau kondisi di lapangan dan siap memberikan dukungan tambahan bila diperlukan,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa PMI selalu mengedepankan prinsip kemanusiaan dan netralitas dalam setiap respons bencana.

“Prioritas kami adalah keselamatan warga. Kami bergerak tanpa melihat latar belakang apa pun, karena tugas PMI adalah hadir untuk semua yang membutuhkan,” tambahnya.

Chairunnas turut mengapresiasi kerja sama seluruh pihak yang ikut membantu proses penanganan kebakaran.

“Sinergi antar instansi sangat membantu mempercepat penanganan. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat,” katanya.

Penanganan kebakaran dilakukan secara terpadu oleh Damkar Kota Bukittinggi, Damkar Kabupaten Agam, BPBD Bukittinggi, Tagana, perangkat nagari, TNI, Polri, PLN, dan masyarakat sekitar.

Dengan telah disalurkannya bantuan darurat, PMI Kota Bukittinggi berharap para penyintas dapat segera bangkit dan melanjutkan aktivitas sehari-hari. PMI tetap siaga dan siap memberikan dukungan lanjutan apabila dibutuhkan.

Penulis : Eri piliang

Editor : Yopiherdiansyah