Bukittinggi – Palang Merah Remaja (PMR) SMA Negeri 1 Bukittinggi kembali menggelar kegiatan donor darah rutin pada Rabu (22/1) di halaman SMA Negeri 1 Bukittinggi. Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WIB sampai selesai. Kegiatan ini berlangsung dengan lancar tanpa mengganggu proses belajar mengajar (PBM).
Kepala SMA Negeri 1 Bukittinggi, Dra. Silfi Dusun, M.Pd., ngatakan bahwa donor darah sudah menjadi agenda rutin sekolah yang dilaksanakan setiap dua bulan sekali.
“Antusiasme siswa dan guru untuk ikut serta dalam kegiatan ini sangat tinggi. Setiap kali kegiatan dilaksanakan, jumlah peserta semakin meningkat. Ini menunjukkan kepedulian yang luar biasa dari seluruh warga sekolah,” ungkap Silfi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kegiatan ini bukan hanya sebuah program biasa, melainkan bagian dari kegiatan ekstrakurikuler dari PMR WIRA SMA Negeri 1 Bukittinggi yang sudah berjalan selama dua tahun terakhir. Pembina PMR turut memotivasi siswa untuk berpartisipasi dalam kegeiatan donor darah ini. Kegiatan ini didukung oleh sosialisasi dari Ketua PMI Kota Bukittinggi, H. Chairunnas, yang menjelaskan pentingnya donor darah bagi kelangsungan hidup banyak orang.
“Kegiatan donor darah seperti ini sangat penting untuk membantu mereka yang membutuhkan, dan ini juga menjadi kesempatan bagi generasi muda untuk menunjukkan kepedulian sosial mereka. Saya berharap, program ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi lebih banyak sekolah untuk ikut serta.” ujar Chairunnas
Tak hanya siswa, Wandi, seorang karyawan Grand Rocky Hotel Bukittinggi, turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Ia menyatakan apresiasinya terhadap kegiatan yang digelar oleh SMA Negeri 1 Bukittinggi.
“Ini adalah contoh yang luar biasa bagi sekolah-sekolah lain. Donor darah bukan hanya soal memberi darah, tetapi juga memberikan harapan bagi mereka yang membutuhkan. Terlebih, darah dari anak muda sangat berharga karena lebih segar dan bebas dari kontaminasi,” ujarnya.
Wandi yang rutin mendonorkan darahnya setiap tiga bulan sekali ini mengetahui informasi tentang kegiatan tersebut melalui media sosial PMI Kota Bukittinggi.
“Biasanya saya donor darah di depan Kantor PLN Bukittinggi, namun hari ini saya datang ke sini setelah melihat unggahan PMI di Instagram,” katanya.
Ia berharap kegiatan seperti ini dapat lebih banyak dilakukan di berbagai sekolah sehingga lebih banyak orang yang dapat terbantu.
“Semoga lebih banyak sekolah yang terinspirasi untuk mengadakan donor darah, karena ini sangat membantu sesama dan menyelamatkan nyawa.”
Kegiatan donor darah ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan di SMA Negeri 1 Bukittinggi, menciptakan rasa solidaritas yang kuat di kalangan siswa dan guru. Kepala sekolah berharap ke depan semakin banyak siswa yang memenuhi syarat untuk ikut serta dalam kegiatan mulia ini, demi membantu mereka yang membutuhkan darah.
