Bukittinggi,Jamgadangnews,- Kwartir Cabang (Kwarcab) 13 Gerakan Pramuka Kota Bukittinggi bersama Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Lokal Bukittinggi–Agam sukses menggelar Jamboree On The Air (JOTA) dan Jamboree On The Internet (JOTI) Competition tingkat Pramuka Penegak se-Kota Bukittinggi.
Kegiatan ini dilaksanakan di Bumi Perkemahan Kota Bukittinggi, Belakang Rusunawa Bukik Apik, pada 17–19 Oktober 2025, dengan mengusung tema “Dunia yang Dibentuk oleh Pemuda.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua ORARI Lokal Bukittinggi–Agam, Syahrul Junaidi (Ajo), mengapresiasi dukungan semua pihak atas terlaksananya kegiatan tahunan tersebut. Menurutnya, pelaksanaan tahun ini terasa lebih hidup karena dilakukan di alam terbuka, memberikan pengalaman baru bagi para peserta.
“Alhamdulillah, terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung kegiatan ini. Tahun ini Kwarcab 13 Kota Bukittinggi berinovasi, tidak lagi hanya di dalam ruangan, tapi di Bumi Perkemahan agar kebersamaan adik-adik Pramuka semakin terasa,” ujar Syahrul.
Lebih lanjut ia menjelaskan, tahun ini kegiatan difokuskan pada aspek kompetisi yang menguji keterampilan komunikasi amatir radio seperti morse CW, SSTV, Slalom Test, dan Fox Hunting. Sebanyak delapan gugus depan Pramuka turut ambil bagian dalam kompetisi ini.
“Beberapa kegiatan klasik seperti morse kembali dihidupkan dan mendapat sambutan luar biasa dari peserta. Ada peserta yang bahkan terbawa emosi karena merasa bertanggung jawab dan ingin memberikan hasil terbaik. Hal itu menunjukkan semangat luar biasa dari para Pramuka,” ungkapnya.
Syahrul juga menekankan pentingnya sinergi antara tiga organisasi internasional yang selama ini terus bekerja sama, yakni Kepanduan, Palang Merah, dan Amatir Radio. “Secara internasional, ORARI, Pramuka, dan PMI memang memiliki hubungan kerja sama yang erat. Karena itu kami berharap sinergi ini terus berlanjut dan ditingkatkan di masa mendatang,” tuturnya.
Sementara itu, Sekretaris Kwarcab 13 Kota Bukittinggi, Ilham Tanjung, menyampaikan rasa syukur atas lancarnya pelaksanaan kegiatan serta antusiasme tinggi dari peserta.
“Alhamdulillah, JOTA-JOTI Competition pertama untuk tingkat Penegak ini berjalan lancar. Peserta sangat antusias dan banyak mendapatkan ilmu dari teman-teman ORARI,” kata Ilham.
Ia juga memberikan apresiasi kepada PMI Kota Bukittinggi yang selalu hadir mendampingi dari awal hingga akhir kegiatan, terutama dalam aspek kesehatan dan keselamatan peserta.
“Posko PMI tidak pernah kosong. Mereka selalu siap dua puluh empat jam mendampingi di lokasi kegiatan. Setiap ada peserta yang kurang sehat langsung ditangani, dan hal itu sangat membantu panitia,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Markas PMI Kota Bukittinggi, Ahmad Jais, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan JOTA–JOTI yang tidak hanya mempererat kebersamaan antar Pramuka, tetapi juga menumbuhkan kesadaran pentingnya kesiapsiagaan dan semangat kemanusiaan di kalangan generasi muda.
“PMI Kota Bukittinggi selalu siap bersinergi dengan berbagai lembaga dan komunitas, termasuk Pramuka dan ORARI. Melalui kegiatan seperti ini, kita bersama-sama menanamkan nilai kepedulian, tanggung jawab sosial, dan kesiapsiagaan kepada para peserta didik sejak dini,” ujar Ahmad Jais.
Ia menambahkan, “Kolaborasi lintas organisasi seperti ini menjadi wujud nyata gotong royong yang memperkuat semangat kemanusiaan di Bukittinggi.”
Dengan semangat kolaborasi antara Pramuka, ORARI, dan PMI, kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah kompetisi, tetapi juga sarana membentuk generasi muda yang tangguh, peduli, dan siap berkontribusi bagi masyarakat.
Dan,” semoga PMI kota Bukittinggi yang di ketua oleh Chairunnas selalu hadir untuk masyarakat yang membutuhkan pertolongan kebutuhan darah, mari kita donor kan darah kita untuk membantu sesama, setetes darah yang kita donorkan, akan sangat berharga bagi mereka yang membutuhkan.
Penulis : Eri piliang
Editor : Yopiherdiansyah