KBO Polresta Bukittinggi, Ipda. Azriyandi, SH. (*N)
Bukittinggi, Jamgadangnews– Polresta Bukittinggi terus memantau kondisi jalan setelah banjir dan longsor yang terjadi pekan lalu. Sejumlah rekayasa lalu lintas juga disiapkan untuk menjaga kelancaran arus kendaraan.
Kasat Lantas Polresta Bukittinggi, AKP M. Irsyad Fathur R., melalui Kaur Bin Ops (KBO) Satlantas Ipda Azriyandi, menyampaikan update kondisi terbaru pada Jumat (5/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Beberapa Titik Masih rawan
Azriyandi mengatakan sebagian besar akses jalan sudah dapat dilalui kendaraan roda dua dan roda empat. Namun, ada beberapa titik yang masih perlu diwaspadai.
“Beberapa jalur seperti Malalak, Lembah Anai, dan Jembatan Kembar masih rawan. Bukittinggi-Payakumbuh tidak ada kendala, begitu juga Bukittinggi-Pasaman sudah bisa dilewati, dan Maninjau ke Bukittinggi jalan masih terban dan susah dilewati, Bukittinggi-Matur bisa dilewati lewat Ngarai Sianok, Sungai Jariang. Pengendara kami imbau tetap waspada dan utamakan keselamatan,” ujarnya.
Rekayasa Lalin dan Pengamanan
Untuk memperlancar arus kendaraan, Polresta Bukittinggi menyiapkan pengalihan jalur untuk kendaraan besar dan alternatif bagi pengguna jalan umum. Petugas juga disiagakan di titik-titik rawan.
“Potensi longsor susulan masih ada, terutama saat hujan deras. Masyarakat diminta memantau informasi terbaru sebelum melakukan perjalanan,” kata Azriyandi.
Jelang Nataru: Penambahan Pengaturan
Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), pengaturan lalu lintas tambahan bakal diberlakukan di jalur wisata dan kawasan yang berpotensi padat.
“Untuk relawan atau pengantar bantuan ke Palembayan, kami sarankan lewat Malampah. Jalur Matur belum memungkinkan untuk kendaraan berat. Bila tidak ada kepentingan mendesak, hindari jalur rawan karena masih dalam tahap perbaikan,” tegasnya. (**)
–
Editor : Khairunas





