Indeks

Sosialisasi Keimigrasian di Agam Bahas Tentang WNA 

BUKITTINGGI – Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Agam selenggarakan kegiatan Sosialisasi Keimigrasian dengan tema “Sinergitas Bersama Media dalam Rangka Peningkatan Pelayanan Keimigrasian” di salah satu hotel berbintang pusat kota Bukittinggi bersama puluhan awak media, Jumat (17/5/2024).

Acara tersebut dibuka oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Agam Budiman Hadi Wasito. Ia didampingi oleh Kepala Divisi Keimigrasian, Indolas beserta jajaran. Sebelum memulai acara tujuh pihak kantor mengucapkan selamat kepada mereka terhadap bencana di sumbar saat ini.

“Sosialisasi ini bertujuan menciptakan sinergitas antara kantor imigrasi dan media massa agar isu-isu yang beredar dapat segera ditanggulangi oleh pihak imigrasi, serta untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik,” Budiman Hadi Wasito.

“Sosialisasi ini diadakan dengan tujuan terciptanya sinergitas antara kantor imigrasi dan wartawan agar jika ada isu yang beredar cepat ditanggulangi kantor imigrasi, dan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik,” lanjut dia.

Ia juga menambahkan bahwa dengan adanya media informasi dan sosialisasi, pelayanan publik dapat terus ditingkatkan melalui kebijakan dari instansi terkait. Apalagi tentang Warga Negara Asing (WNA).

Selama tujuh bulan bertugas di Agam, kali ketiga dia mengadakan kegiatan bersama awak media.

“Kami ingin menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini merupakan salah satu kegiatan yang telah kami jadwalkan. Tujuannya untuk membangun sinergitas dan meningkatkan citra positif masyarakat Imigrasi sehingga mendukung terselenggaranya pelayanan keimigrasian yang efektif dan efisien sesuai dengan ketentuan peraturan undangan,” ujarnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara pihak imigrasi dan media, sehingga informasi terkait pelayanan keimigrasian dapat tersampaikan dengan baik kepada masyarakat.

Setidaknya, Pemerintah memerlukan peran media sebagai wadah untuk mensosialisasikan apa yang telah dilakukan kepada masyarakat dan pihak media sendiri yang memerlukan pemerintah sebagai sumber berita dan juga dapat berupa kontrol terhadap kinerja pemerintah.

Bagi instansi pemerintah, membangun citra positif di era digital saat ini merupakan suatu keharusan. Terlebih lagi, masyarakat dapat mengakses informasi dengan mudah melalui gadget. Oleh karena itu, disadari akan peran media, termasuk wartawan, sangatlah penting bagi suatu instansi.

“Kami ingin hadir di Sumatera Barat ini, apabila terkait dengan warga asing yang ingin berinvestasi, itu betul-betul orang-orang terpilih yang tidak menimbulkan masalah, sehingga nantinya mampu meningkatkan kesejahteraan bagi Sumatera Barat,” tambahnya.

“Melalui Sosialisasi kali ini, diharapkan media dapat menyebarkan luaskan informasi terkait keimigrasian, terutama terkait dengan pelayanan keimigrasian yang diberikan oleh Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Agam,” tutupnya.

Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Agam, hingga saat ini terus berinovasi untuk pelayanan meningkat, dengan menghadirkan inovasi-inovasi yang memberikan kemudahan bagi setiap masyarakat.

Permasalahannya, kini media sosial memang lebih mendominasi dan diakui bahwa bisa mengalahkan popularitas dari media mainstream itu sendiri, oleh karena itu peran Media bagi Kanim Kelas II Non TPI Agam sangat dibutuhkan berbagi informasi untuk kegiatan dalam sinergitas kedepan. (Alex)

Penulis: Alex Editor: Alex armanca
Exit mobile version